Daftar Wasit Wanita di Liga Inggris
Wasit adalah sosok yang menjadi pengatur dan pengadil di dalam pertandingan bola. Maka dari itu, wasit pun harus bersikap tegas dalam membuat keputusan dan sangat disarankan untuk menghindari kesalahan sekecil apapun. Sama dengan sebuah penyedia jasa taruhan terpercaya situs SBOBET judi online resmi harus bisa tegas konsisten dan disiplin dalam melayani pelanggan setianya.
Mungkin, Anda semua sudah terbiasa dengan para wasit laki-laki yang memimpin pertandingan. Akan tetapi, seperti ulasan portal bolanet ada juga wasit wanita yang juga turut dilibatkan menjadi pengadil.
Apa jadinya ya kalau yang memipin pertandingan itu adalah seorang wasit wanita yang seksi? Tentu saja ini menjadi suatu kemajuan karena ini menandakan adanya penyetaraan gender di arena lapangan hijau.
Di Inggris sendiri mengalami suatu kemajuan yang sangat pesat perihal jumlah wasit wanita. Sejak 2016 hingga 2020, asosiasi sepak bola Inggris atau FA, mengungkapkan jumlah wasit wanita melonjak sebesar 72 persen dan tercatat jumlahnya ada 2.146.
Maka dari itulah, berikut inilah akan coba diulas mengenai deretan wasit seksi di Liga Inggris. Siapa saja mereka?
Sian Massey-Ellis
Sian Massey-Ellis adalah seorang wasit wanita kelahiran 5 Oktober 1985. Tugas utamanya adalah sebagai asisten wasit di Liga Primer Inggris maupun Football League. Bukan cuma di kompetisi domestik, tapi dia juga pernah ditugaskan di ajang Liga Champions Wanita, babak kualifikasi Piala Dunia Wanita, dan juga Liga Eropa.
Dia pertama kali menjadi wasit FIFA pada tahun 2009 lalu. Namanya mulai mencuat ketika dia membuat bek Man United Rafael diusir keluar lapangan karena menendang David Luiz.
Rebecca Welch
Pada tahun 2021, Rebecca Welch menjadi wasit wanita pertama yang ditunjuk untuk menjadi wasit pertandingan Football League antara Harrogate Town vs Port Vale.
Dia mengawali kariernya sebagai tenaga kesehatan di National Health Service (NHS) dan mulai menjajaki kariernya sebagai wasit pada 2010.
Dua pertandingan pertama yang dipimpin olehnya adalah pertandingan universitas wanita di ajang Sunday League.
Selama kariernya sebagai wasit, dia pernah memimpin pertandingan di Liga Super Wanita, hingga final Piala FA Wanita 2017 dan 2020.
Pada 2020 dia masuk ke dalam wasit elit UEFA sehingga memungkinkannya untuk memimpin pertandingan di level internasional.
Cheryl Foster
Chery Foster merupakan wasit berkebangsaan Wales yang lahir pada 4 Oktober 1980. Dia merupakan mantan pemain yang memegang rekor sebagai penampil terbanyak untuk timnas Wales wanita pada tahun 2009.
Cheryl Foster memutuskan pensiun pada tahun 2013 lalu dan mulai menjajaki karier sebagai wasit. Dia pernah menjadi asisten wasit di Welsh Women’s Cup 2013-14 final. Pada tahun 2015, dia masuk ke dalam jajaran wasit elit FIFA dan membuatnya berkesempatan untuk menjadi pengadil di laga internasional.
Wendy Ann Toms
Wendy Toms merupakan wasit wanita yang lahir di kota Dorset, Inggris. Dia pernah menjadi asisten wasit di Football League dan juga Premier League.
Dia sudah memulai kariernya sebagai wasit pada tahun 1980-an. Pada tahun 2000, dia ditugaskan untuk memimpin laga Football League Cup antara Leicester City vs Tranmere. Selain itu juga, dia pernah menjadi asisten wasit pada laga Olimpiade 2000 cabor sepak bola. Pencapaian itu didapatkannya karena dia masuk ke dalam daftar wasit FIFA sehingga bisa bertugas di kompetisi internasional.
Amy Elizabeth Fearn
Amy Elizabeth Fearn adalah wasit kelahiran Leicesershire yang pada 2010 menjadi wasit wanita pertama di Football League. Dia pun sangat pandai di bidang akademik karena gelar Pendidikan sarjana jurusan Ekonomi. Oleh karena itulah dia sempat menjalani karier di bidang akuntantasi.
Dia sudah memulai kariernya sebagai wasit pada tahun 2004 silam dengan menjadi pengadil di Football Conference dan juga Football League. Pada tahun itu juga, dia masuk ke dalam daftar wasit FIFA.
Jawahir Roble
Jawahir Roble atau Jawahir Jewels adalah wanita keturunan Somalia dan berkarier sebagai wasit di Inggris. Dia bisa dibilang sebagai wasit beragama Islam.
Pada tahun 2014, di usia 19 tahun, dia berkomitmen untuk mendorong wanita-wanita muslim untuk bermain sepak bola. Kemudian, pada tahun 2013, dia mendapatkan hibah 300 poundsterling untuk usahanya itu.
Pada bulan September 2013, Allen meluncurkan Liga Wanita FA Middlesex untuk anak perempuan.